skip to main | skip to sidebar

hidayat

  • Entries (RSS)
  • Comments (RSS)
  • Home
  • About Us
  • Archives
  • Contact Us

Minggu, 13 November 2011

enterprise develpment

Diposting oleh dayat di 03.07
enterprise development


 





Perusahaan yaitu suatu organisasi yang mempoduksi barang ataupun jasa dengan mengkoordinir  sumber-sumber produksi guna memenuhi kebutuhan hidup manusia yang bertujuan untuk mencari laba.


Di dalam membangun perusahaan ada tiga cara yang dapat digunakan:

  1.Membeli Perusahaan yang Telah dibangun
 
Banyak alasan mengapa seseorang memilih membeli perusahaan yang sudah ada daripada mendirikan atau merintis usaha baru, antara lain risiko lebih rendah, lebih mudah, dan memiliki peluang untuk membeli dengan harga yang bias ditawar. Membeli perusahaan baru sedikit risikonya, karena kemungkinan gagal lebih kecil, dan lebih memakan sedikit waktu.

Namun bukan berarti dalam membeli perusahaan yang telah dibangun tidak mempunyai masalah. Berikut masalah yang timbul dalam membeli perusahaan baru:

·         Masalah eksternal, yaitu lingkungan misalnya banyaknya pesaing dan ukuran peluang pasar. Beberapa pertanyaan mendasar dalam menghadapi lingkunagn esksternal ini, misalnya : apakah perusahaan yang dibeli memiliki daya saing harga di pasar, khususnya dalam harga dan kualitasnya ? Bagaimana segmen pasarnya? Sejauh mana agresivits pesaingnya? Apakah ada industri yang dominan? Bagaimana ukuran dan pertumbuhan pasarnya? Apakah ada perubahan teknologi yang dapat mempengaruhi perusahaan yang dibeli? Setiap pembelian perusahaan harus memperhatikan lingkungan yang mempengaruhinya.

·         Masalah internal, yaitu masalah-masalah yang ada dalam perusahaan, misalnya masalah reputasi perusahaan. Misalnya masalah karyawan, masalah konflik antara manajemen dan karyawan yang sukar diselesaikan oleh pemilik yang baru, masalah lokasi, dan masalah masa depan perusahaan lainnya. Sebelum melakukan kontrak jual beli perusahaan yang akan dibeli, ada beberapa aspek yang harus dipertimbangkan dan dianalisis oleh pembeli.





Contoh perusahaannya: Aca Asuransi, PT. Lamda Indoperkasa, Wom Finance.








  2.Memulai perusahaan baru.
 
Memulai usaha baru yaitu membentuk dan mendirikan usaha baru dengan menggunakan modal, ide, organisasi, dan manajemen yang dirancang sendiri. Ada 2 pendekatan utama yang digunakan wirausahauntuk mencari peluang dengan mendirikan usaha baru :Pertama, pendekatan“inside-out”atau disebut dengan“idea generation” ,  yaitu pendekatan berdasarkan gagasan sebagai kunci yang menentukan keberhasilan usaha. Merekamelihat keterampilan sendiri, kemampuan, latar belakang dan sebagainya yangmenentukan jenis usaha yang akan dirintis.Kedua,pendekatan“the out-side in” yang juga disebut“opportunity recognition”, yaitu pendekatan yang menekankan pada basis ide bahwa suatu perusahaan akan berhasil apabila menanggapi ataumenciptakan suatu kebutuhan pasar.



Dalam merintis usaha baru, ada beberapa hal yang harus diperhatikan:

·         Bidang dan jenis usaha yang dimasuki

·         Bentuk usaha dan bentuk kepemilikan yang dipilih

·         Tempat usaha yang akan dipilih

·         Organisasi usaha yang akan digunakan

·         Jaminan usaha yang mungkin diperoleh

·         Lingkungan usaha yang akan berpengaruh.





Contoh perusahaannya: Henanza Furniture, TRANZ 7, PT. Kahaptex,




  3.Membeli hak lisensi (franchising) 
 
Franchise adalahsuatu persetujuan lisensi menurut hukum antara suatu perusahaan (pabrik) penyelenggara dengan penyalur atau perusahaan lain untuk melaksanakan usaha.Franchising merupakan cara memasuki dunia usaha yang sangat populer diseluruh dunia. Produk-produk franchising telah menjadi produk global. Format bisnis franchising telah memberikan fasilitas jasa yang luas bagi para dealer (franchisee) seperti pemasaran, periklanan, pelatihan, standar  produksi, dan pengerjaan manual, serta bimbingan pengawasan kualitas. Dalam franchising, perusahaan yang diberi hak monopolimenyelenggarakan perusahaan seolah-olah merupakan bagian dari perusahaan pemberi lisensi yang dilengkapi dengan nama produk, merek dagang dan prosedur  penyelenggaranya secara standar. Perusahaan induk (franchisor) mengizinkanfranchisee untuk menggunakan nama, tempat/daerah, bimbingan, latihankaryawan, periklanan, dan perbekalan material yang berlanjut.



            Contoh perusahaannya: KFC, Pertamina, MC Donal.           





Sumber: Scrib Kel-5 Merintis Usaha Dan Model ya 2011
              Universitas Lambung Mangkurat.    




















0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

Jumat, 21 Oktober 2011

TUGAS 4

Diposting oleh dayat di 06.36
Etika bisnis merupakan penerapan tanggung jawab sosial suatu bisnis yang ada dalam suatu perusahaan dimana selalu berhubungan dengan aktivitas dan masalah yang timbul dalam perusahaan tersebut.

Di dalam berbisnis, seorang pebisnis harus mempunyai etika bisnis karena bisnis merupakan suatu pekerjaan yang sangat kerab berhubungan dengan orang banyak. Etika bisnis ini juga mempengaruhi keberhasilan seorang pebisnis dalam menjalankan bisnisnya. Pebisnis yang ber-etika bisnis yang baik telah mempunyai nilai plus karena akan lebih mudah bersosialisi dengan lingkungan sekitarnya yang berpengaruh dalam kelancaran bisnisnya.
Tidak mudah menanam etika bisnis yang baik dalam jiwa seorang pebisnis. Berikut hal-hal yang perlu dimiliki dalam menanamkan etika bisnis tersebut:
  • mempunyai akhlak dan kepribadian yang baik
  • mempunyai sikap tanggung jawab
  • dapat mengendalikan diri
  • mempunyai satu tujuan yang pasti sehingga tidak mudah terpengaruh dengan hal-hal yang merugikannya

Pergaulan-pergaulan bisnis yang terkait dalam etika bisnis yaitu:
  1. Hubungan antara pebisnis dengan konsumen
Hubungan ini sangat banyak ditemukan karena tujuan suatu pebisnis dari hasil bisnisnya yaitu untuk ditujukan kepada konsumen. Contoh hubungan antara pebisnis dengan konsumen:
·         Promosi, merupakan langkah utama pebisnis dalam mengenalkan hasil produksinya
·         Pemberian layanan yang baik dan berbeda dari yang lainnya kepada konsumen
·         Memberikan cara yang mudah kepada konsumen untuk mendapatkan hasil produksinya


                2.  Hubungan antara pebisnis dengan karyawan

Karyawan merupakan salah satu alternative seorang pebisnis dalam berbisnis. Dengan ber-etika yang baik terhadap karyawan juga akan mendorong moral karyawan tersebut dalam bekerja. Hubungan pebisnis dengan karyawan ini meliputi penerimaan, pelatihan, panaikan atau penurunan pangkat dan pemecatan karyawan.


            3.  Hubungan antar pebisnis

Ini merupakan hubungan sesama pebisnis lainnya, tak terkecuali saingannya sendiri. Hubungan ini dapat mempermudah pebisnis menjalankan bisnisnya dengan bekerja sama. Selain itu juga dapat memotivasi seorang pebisnis untuk lebih baik lagi.

           4.   Hubungan antara pebisnis dan investor

Investor merupakan modal penting bagi pebisnis. Pebisnis harus memberikan sikap yang baik dan informasi yang jujur. Kalau tidak akan dapat menjerumuskan investor tersebut. Dan pebisnis itu pun juga akan mendapatkan akibatnya.

            5.  Hubunga antara pebisnis dengan lembaga-lembaga keuangan

Hubungan ini adalah hubungan yang financial. Misalnya saja dengan Jawatan Pajak yang berkaitan dengan laporan keuangan. Seorang pebisnis harus memberikan laporan keuangan yang benar agar tidak terjadi penyelewengan. Ini merupakan sikap pertanggung jawaban seorang pebisnis yang juga mengarah kepada etika bisnis.
0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

Sabtu, 15 Oktober 2011

TUGAS 3

Diposting oleh dayat di 07.31
1. Apa yang dimaksud dengan perusahaan?
Perusahaan yaitu dimana suatu kegiatan produksi barang atau jasa dilakukan oleh sekelompok orang, yang kemudian hasil barang dan jasa tersebut diperjualkan kepada konsumen untuk mendapatkan keuntungan.

2.a. Apa yang dimaksud tempat perusahaan dan letak perusahaan?
       Tempat perusahaan yaitu kedudukan sebuah perusahaan secara fisik dimana perusahaan itu berada.
   b. Apa yang dimaksud letak perusahaan?
       Letak perusahaan yaitu posisi sebuah perusahaan dengan memperhitungkan keadaan lingkungan perusahaan tersebut strategis atau tidak. Sehingga dalam menentukan letak perusahaan harus disesuaikan dengan jenis perusahaan itu.
   c. Apa perbedaan tempat perusahaan dan letak perusahaan?
       Perbedaannya adalah tempat perusahaan hanya menunjukkan dimana perusahaan itu berada, sedangkan letak perusahaan menentukan posisi perusahaan tersebut dengan mempertimbangkan faktor-faktor lain disekitarnya.
   d. Sebutkan contoh-contoh nama perusahaan!
       -PT SAMPOERNA
       -PT PLN
       -PT TELKOMSEL
       -PT GARUDA INDONESIA
       -PT PAM
       -PT TEH SOSRO
0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook

Rabu, 28 September 2011

TUGAS 2

Diposting oleh dayat di 10.09
Mengapa anda memilih jurusan akuntansi?

Karena dari SMA saya sudah berniat mengambil jurusan akuntansi, dan saya ingin sekali menjadi orang ekonomi. Saya ingin mengerti lebih dalam tentang ekonomi khususnya di bidang akuntansi. Saya juga bercita-cuta bekerja di sebuah perusahaan yang bagus.

Mengapa kita perlu belajar bisnis?

Karena akuntansi sangat berhubungan dengan bisnis. Dengan belajar bisnis kita bisa lebih tahu banyak tentang ilmu ekonomi dan semacamnya. Bisnis merupakan ilmu yang sangat penting dalam ekonomi. Semua tentang ekonomi bisa dikembangkan di dalam bisnis.
0 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook
Postingan Lebih Baru Beranda
Langganan: Postingan (Atom)

Sponsored

  • banners
  • banners
  • banners
  • banners

Mengenai Saya

Foto saya
dayat
Lihat profil lengkapku


MusicPlaylistView Profile
Create a MySpace Playlist at MixPod.com

Blog Archive

  • ►  2015 (3)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (1)
  • ►  2014 (7)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  Juni (1)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2013 (15)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  Juni (6)
    • ►  April (6)
  • ►  2012 (21)
    • ►  Desember (6)
    • ►  November (6)
    • ►  Juni (8)
    • ►  Mei (1)
  • ▼  2011 (4)
    • ▼  November (1)
      • enterprise develpment
    • ►  Oktober (2)
      • TUGAS 4
      • TUGAS 3
    • ►  September (1)
      • TUGAS 2

Followers

Arsip Blog

  • ►  2015 (3)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (1)
  • ►  2014 (7)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  Juni (1)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2013 (15)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  Juni (6)
    • ►  April (6)
  • ►  2012 (21)
    • ►  Desember (6)
    • ►  November (6)
    • ►  Juni (8)
    • ►  Mei (1)
  • ▼  2011 (4)
    • ▼  November (1)
      • enterprise develpment
    • ►  Oktober (2)
      • TUGAS 4
      • TUGAS 3
    • ►  September (1)
      • TUGAS 2
Diberdayakan oleh Blogger.
 

© 2010 My Web Blog
designed by DT Website Templates | Bloggerized by Agus Ramadhani | Zoomtemplate.com